09 December 2009

Brug Kembar sebuah riwayat

Siapa saja yang belum tahu tentang brug kembar (Jembatan Kembar) mungkin akan selalu bertanya-tanya apabila melintas di daerah Dukuhturi Kab. Tegal, karena disitu hanya terdapat 1 jembatan saja.  Orang pasti akan menyangka kalau kembar berarti lebih dari satu, ya minimal 2 lah bisa dikatakan kembar.

Konon menurut cerita orang tua dulu, jembatan yang melintas di Kali Kemiri dan menghubungkan beberapa Desa di Kecamatan Dukuhturi seperti Desa Sidapurna dan Desa Dukuhturi menuju Terminal Tegal dibuat oleh Belanda.  Pada waktu zaman penjajahan Belanda, dibangunlah dua jembatan yang berjejer persis berdampingan di sebelahnya.  Dibuatnya 2 jembatan tersebut, kemungkinan dikarenakan padatnya lalu lintas waktu itu, karena jembatan tersebut secara geografis merupakan empat titik pertemuan jalan yang menghubungkan antar desa-desa.  Bukti adanya jembatan kembar tersebut masih terlihat sampai sekarang, seperti pondasi penyangga jembatan masih jelas terlihat.

3 comments:

  1. Anonymous1.2.11

    ha ha ha... mas mas... judul aslinya kan cerita di balik dua jembatan, kok isinya sama persis ya... tp sumbernya kok ga dicantumken... itu adalah tulisan saya, imam bukhori asli desa kupu.

    ReplyDelete
  2. @Anonymous, mohon maaf kepada yang mengaku bernama imam bukhori asli desa kupu, memang tulisan anda menjadi inspirator atas postingan ini namun saya tidak leter book sama persis menjiplak tulisan anda sehingga saya tidak perlu mencantumkan sumbernya. Tapi kalau anda keberatan akan segera saya hapus postingan ini setelah anda menyampaikan keberatan kepada saya.
    Terima kasih.

    ReplyDelete
  3. Anonymous2.2.11

    Saya maafkan mas Rey. Sekedar koreksi aja, judul asli tulisan ini adalah: Cerita Dibalk Dua Jembatan diganti dengan Brug Kembar Sebuah Riwayat, dalam awal tulisan kata "orang" diganti kalimat "siapa saja" dan kalimat "Ds" diganti dengan "Desa". Kemudian ada penambahan di akhir paragraf yaitu "masih jelas terlihat". Itulah yang membedakan secuil dari tulisan tersebut. Tulisan ini saya postkan ke Komunitas Warteg pada tanggal 20 Februari 2009 yang telah 1074 kali dibaca dan terakhir saya kirim di Facebook Komunitas Cah Kupu dengan judul "Cerita Dibalik Dua Jembatan, Apakah Kamu Tahu? yang mengalami sedikit penambahan. Saya mengirimkan coment ke blok anda karena saya telah membaca artikel anda tentang "Hati-hati copas artikel blok orang lain". Saya menghargai pembelaan anda tulisan yang di copas tidak "letter book" atau bahasa jawanya "leterlek", jadi artinya tulisan tersebut tidak sama persis. Saya tidak keberatan tulisan saya ada di blok anda. Salam kenal... oh ya... kamu tetangganya Bapak Jari?

    ReplyDelete

Note: Only a member of this blog may post a comment.